Berita ini telah tayang di: https://kabarcirebon.pikiran-rakyat.com/

Kampus Husnul Khotimah Kuningan. /Iyan Irwandi/KC/

KABARCIREBON – Puluhan santri Madrasah Aliyah (MA) Husnul Khotimah Kabupaten Kuningan lolos sekaligus diterima di 19 perguruan tinggi negeri (PTN) ternama di Indonesia. Sebelumnya mereka mengikuti jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP) yang diumumkan tanggal 28 Maret 2024 melalui website resmi, pengumuman-snbp-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. “Kalau tahun 2023, ada 34 santri tetapi sekarang bertambah menjadi 49 santri yang diterima PTN ternama di Indoensia sehingga kami bersyukur atas pencapaian ini,” ujar Kepala MA Husnul Khotimah, Danni Abdurrahman, Jumat 29 Maret 2024.

Para santri tersebut terdiri dari tiga orang di Institut Pertanian Bogor (IPB) atas nama Muhammad Zharfan Fasihi Program Studi (Prodi) Biologi, Muhammad Izzuddin Al Qasam Prodi Manajemen Agribisnis dan Afifah Wafa Syahidah Prodi Agrikultur, tiga orang lagi ke Institut Teknologi Bandung (ITB) atas nama Syafira Syahidah Ali Fakultas MIPA, Khonsa Dwi Atsilah Fakultas Teknologi Industri dan Asma Salimatu Tsabita Fakultas Farmasi. Satu santri atas nama Maesya Ayu Rasheesa di Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Prodi Rekayasa Minyak dan Gas, satu santri atas nama Kaysa Tsana Adilah di Institut Teknologi 10 Nopember (ITS) Prodi Kedokteran, satu santri atas nama Ardra Razaan Syaikhah di PENS Surabaya Prodi Tenik Informatika.

Selanjutnya enam santri di Universitas Brawijaya (UB) atas nama Muhammad Akrom Haqqani Dwikuntoro Prodi Matematika, Muhammad Nur Fauzan Safruddin Prodi Statistika, Muhammad Fathan Zid Prodi Akuntansi, Mohammad Yusuf Haidar Abbas Prodi Desain Grafis, Najah Fadhilah Rifani Putri Prodi Ilmu Komunikasi dan Sabita Mifzalia Hariza Prodi Hukum.

Lima santri lolos di Universitas Gajah Mada (UGM) atas nama Najla Azizah Mumtaz Prodi Antropologi, Aisyah Nabilah Mumtaz Prodi Bahasa Inggris, Khansa Qonita Prodi Informasi Kesehatan, Ahsana Matswayasha Prodi Sastra Arab dan Raffi Rafsanjani Junior Prodi Sastra Arab.

Dua santri di Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung atas nama Azizah Nur Taqiyya Prodi Psikologi dan Afifah Juliawati Prodi Ilmu Hukum, satu santri di Universitas Aiarlangga (UNAIR) atas nama Najma Tsabita Prodi Ilmu Politik, satu santri di Universitas Andalas (UNAND) atas nama Na’ima Qurrota Tsania Prodi Kedokteran.

Empat orang lolos pada Universitas Diponegoro (UNDIP) atas nama Dhafa Dwi Andhika Prodi Kedokteran, Salma Putri Kamila Prodi Psikologi, Nayla Ilman Prodi Akuntansi dan Nadhira Hifzhani Alyzzah Prodi Akuntansi. Satu santri lolos di Universitas Lampung (UNILA) atas nama Innayah Daffa Muthmainah Prodi Kedokteran. Lima santri di Universitas Padjadjaran (UNPAD) atas nama Dzunnurain Akbar Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial, Najla Nazhifah Az Zahra Prodi Keperawatan, Raisa khosa Saniyyah Caryaman Prodi Ilmu Perpustakaan, Saly Nur Najataqi Prodi Ilmu Pemerintahan dan Zafira Syifania Prodi Ilmu Hukum.

Satu orang lolos pada Universitas Negeri Surabaya (UNESA) atas nama Naufal Erva Syahputra Prodi Bisnis Digital serta 5 santri di Universitas Sebelas Maret (UNS) atas nama Jauza Zahidah D3 Farmasi, Annisa Qonitatudz Zakiyah Rahman Prodi Statistika, Ziyana Walida Prodi PLB, Fathiyah Huwaida Achmad Prodi Sastra Indonesia dan Syifa Syauqiyyah Halda Prodi Sastra Arab.

Lima orang di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) atas nama Mudzakkir Fauzan Nugraha Prodi Manajemen, Aurel Naila Masahieka Putri N Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Muthia Yumna Az Zahra Prodi Teknologi Pendidikan, Nida Auliya Prodi Ekonomi Islam dan Azizah Fikri Rahmani Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).

Satu orang lolos di UPN Veteran Yogyakarta atas nama Muhammad Nandana Rizki Prodi Teknik Perminyakan, satu santri di Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH) atas nama Abdan Syakura Bin Yasir Prodi Informatika, dua santri pada Universitas Indonesia (UI) atas nama Muhammad Alifatulmu’aqi Prodi Manajemen dan Azzah Assajidah Prodi Sastra Arab.

Mudir Mahad HK1 (Pimpinan Pondok Pesantren Husnul Khotimah 1), Ustadz Mulyadin mengatakan, prestasi yang telah diraih para santri, bukanlah akhir dari perjalanan namun sebaliknya, awal perjalanan panjang dan berliku. Pihaknya berharap prestasi tersebut akan menjadi inspirasi sekaligus motivasi bagi santri-santri lainnya untuk mengikuti jejak para seniornya di masa mendatang. (Iyan Irwandi/KC) ***

Berita ini telah tayang di: https://kabarcirebon.pikiran-rakyat.com/

Categories: PRESTASI

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *